Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak
Yuk! Mengulik Lebih Dalam Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak
RPL adalah singkatan dari Rekayasa Perangkat Lunak ialah sebuah jurusan yang ada di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Program Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) termasuk salah satu kompetensi di dalam bidang Teknologi Komputer dan Informatika yang secara khusus mempelajari tentang pemrograman komputer. Sebuah jurusan yang mempelajari semua cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembentukan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembangan perangkat lunak dan manajemen kualitas.
Berikut saya jabarkan mengenai Rekayasa Perangkat Lunak dari kelebihan sampai kekurangannya, yuk simak!
Mengapa harus jurusan RPL?
1. Prospek karir yang jelas
Semakin berkembangnya teknologi kian hari membuat sekolah jurusan RPL tak akan pernah usai, sehingga prospek karir jurusan ini kedepannya akan dicari oleh berbagai perusahaan. Peluang kerja jurusan RPL bisa mencakup, software engineer/programmer, mobile computing developer, IT Consultant, System analyst, game developer, software tester dan masih banyak lagi prospek kerja lainnya.
2. Semua perusahaan membutuhkan Tenaga IT
Setiap perusahaan atau industri bahkan instansi pemerintahan pasti memerlukan tenaga IT, disinilah peran lulusan RPL sangat dibutuhkan. Pasalnya, tak semua orang di perusahaan atau industri tersebut, bisa melakukan pekerjaan yang memang dikuasai oleh tenaga IT, seperti seorang programmer yang membantu membuat semua sistem aplikasi yang diperlukan oleh perusahaan untuk mempermudah pekerjaan mereka.
3. Bisa menjadi startup founder
Jago ngoding dan membuat berbagai web atau aplikasi menjadi nilai plus bagi lulusan ini untuk mantap mendirikan perusahaan startup.
4. Kerja tak harus dikantor
Banyak orang berasumsi jika kerja harus datang ke kantor? Jurusan RPL membuktikan bahwa kerja tidak harus ke kantor lho. Pekerjaan yang bisa dikuasai oleh jurusan ini seperti programmer, bisa dilakukan dimana saja.
Ngoding hanya perlu duduk santai dirumah didepan komputer. Bahkan semenjak adanya pandemi, menjadi salah satu hal yang menguntungkan bagi lulusan RPL, karena beberapa perusahaan melakukan Work from Home atau remote working.
Keunggulan Jurusan RPL
1. Mampu bekerja di berbagai bidang karena sudah dibekali dengan ilmu dan pengetahuan permograman.
2. Dalam melakukan PKL akan lebih mudah karena saat pembelajaran sudah sering melakukan pratikum.
3. Pekerjaan nya yang relatif mudah dan santai, dapat dikerjakan dimanapun dan kapanpun menggunakan internet tentunya.
4. Lebih mengutamakan dari jurusan lainnya dan orang awam diluar sana karena jurusan RPL lebih mengerti dan mendalami berbagai teknologi.
5. Mampu memasang sebuah PC.
6. Mengerti akan fungsi dari komponen komputer.
Kekurangan Jurusan RPL
Dibalik semua kelebihan yang dimiliki oleh Jurusan RPL, pasti ada beberapa kekurangan pada jurusan tersebut. Berikut 5 kekurangan pada Jurusan RPL :
Jurusan ini harus memiliki PC atau laptop untuk membantu pembelajaran dan praktek.
Apabila ingin mengakses suatu data atau sebuah program maka dibutuhkan internet.
Penggunaan oracle yang sangat memakan biaya.
Materi yang jurusan yang rumit.
Praktek yang memakan waktu dan biaya.
Besarnya Peluang di Dunia Kerja
Sering terpikirkan dibenak kita, kira-kira jurusan RPL itu nantinya kalau lulus kerjanya apa sih? Berikut beberapa peluang kerja jurusan RPL:
1. Web engineer
pekerjaan yang membuat dan mengembangkan website beserta layanan dan fasilitas berjalan di atasnya dan bertanggung jawab dalam maintance website dan meningkatkan sistem.
2. Developer IT
pekerjaan yang memungkinkan kalian dapat mengembangkan perangkat lunak dengan memenuhi kebutuhan klien.
3. Programmer
Membuat program perangkat lunak yang digunakan komputer untuk mempermudah fungsi tertentu. Programmer dapat bekerja di segala bidang yang diperlukan.
Apa saja yang dipelajari di Jurusan RPL?
Pada dasarnya RPL itu tidak menyulitkan seperti yang dibayangkan! tidak asing dengan 3 hal ini yaitu:
1. Coding
– Pemograman Bahasa C++
– Pemograman Bahasa Java
– Pemograman PHP & Mysql
– Pemograman JavaScript
– Pemograman Web Server
– Pemograman HTML
– Pemograman CSS
– Dan masih banyak lagi
2. Desain
– Photoshop
– Corel Draw
– Filmora
– Canva
- Figma
– Dan masih banyak lagi
3. Algoritma
– Algoritma Dasar
– Algoritma tingkat Lanjut
– Microsoft Access
– Gerbang Logika
– Basis Data
– DFD (Data Flow Diagram)
– Dan masih banyak lagi
Selain itu jurusan RPL juga menekuni tentang Perakitan Komputer, Jaringan Dasar dan masih banyak lagi. Kenapa selalu ada masih banyak lagi? karena jurusan RPL bersangkutan dengan perkembangan teknologi yang mengikuti. Jadi, pada intinya RPL itu tidak hanya Membuat Program (Software) dan Membuat Web saja.
Waw, Ternyata anak RPL memiliki fakta unik yang jarang kita sadari loh!
Anak RPL rata-rata suka gaduh, tapi suka bekerja
Tentunya sudah tidak asing lagi bagi anak RPL dari tahun ke tahun pasti punya generasi seperti ini hahaha, rata-rata anaknya memang suka berisik dan sering heboh akan tetapi satu anak RPL yang tidak dimiliki oleh anak yang lain yaitu ketekunan dalam melakukan pekerjaan, kerja kerasnya saat menyelesaikan suatu tugas itu memiliki poin lebih dari anak dengan jurusan lain. Walaupun pada awalnya mereka kadang tertekan melakukannya, akan tetapi seiring jalannnya waktu mereka mulai terbiasa. Saat memiliki berlimpahan tugas, mereka terbiasa mengerjakan nya dimana saja ia berada asalkan tempatnya nyaman baginya untuk melakukan pekerjaan.
Jarang ikut organisasi-organisasi sekolah
Hal ini merupakan suatu fakta anak RPL dimana pun, rata-rata mereka jarang mengikuti kegiatan organisasi di sekolahnya, benar kan ?? hayooo ngaku aja ..!!
Tetapi ada hal uniknya lagi yang dimiliki anak RPL yakni mereka lebih menyukai gabung di organisasi di sosial media. Kenyataanya ini fakta, anak-anak RPL lebih memilih untuk mencari dunianya sendiri di sosial media dengan bergabung ke komunitas-komunitas yang ada di interent seperti Facebook, Instagram, whatsapp, dll.
Pemikiran anak RPL jauh lebih cerdik dibandingkan dengan yang lain
Hal ini menarik salah satu kunci dari kesuksesan mereka, karena dalam dunia pemrograman mereka akan bekerja menjadi seorang programmer dan pastinya mereka akan bertanding dengan programmer-programmer lain dengan cara bagaimanapun mereka bisa mendapati dukungan dari berbagai kalangan, dengan cara ide, ide dan ide. Prinsip mereka, orang akan datang kepadanya apabila program atau web yang dimilikinya mempunyai poin tersendiri dan berbeda dari yang lain.
Anak RPL pulangnya sangat lama dibandingkan dengan jurusan lain
Anak RPL pulangnya lama, mungkin lupa waktu karena mempratikan dan menjalankan dengan scrip-scripnya. Ya itulah beban pikiran sehari hari anak RPL keseharian mereka hanya penuh dengan script sampai sampai pulangnya kadang sudah magrib.
Adapun kebiasaan buruk anak RPL
Ada tiga kebiasaan buruk yang umumnya berpotensi ada pada anak RPL millenials, berikut diantaranya.
1. Ingin Serba Instan dan Cepat Selesai
Mayoritas anak RPL enggan untuk menangkap pengertian dan hanya bisa memahami setengah-setengah dalam belajar coding. Kebiasaan dalam malas membaca dan mencari tau diawali dengan ingin mendapatkan ilmu yang praktis dan cepat selesai. Sedangkan dengan membaca beragam artikel kita akan mendapatkan ilmu baru dan pencerahan yang sangat baik untuk kedepanya. Untuk merubah kebiasaan malas membaca sangatlah sulit.
Besarnya persentase kemungkinan anak RPL pemula yang baru belajar coding akan ketinggalan dalam informasi, banyak dari anak RPL ini yang hanya mengetahui HTML dan CSS tapi sangat sedikit anak RPL ini menguasai faktor apa saja yang terdapat pada perkembangan yang ada di HTML dan CSS itu sendiri. Untuk merubah kebiasaan buruk ini anak RPL sebaiknya merubah gaya pikir dalam mendalami pemrograman & belajarlah setiap ada peluang untuk mendalami sebuah bidang yang lebih fokus.
2. Copy dan Paste Source
Ngoding memang tidak akan terlepas dari proses copy-paste, seperti halnya programmer punya kecondongan malas untuk mengulang kembali membuat kode yang sama. Itu sih gak masalah selama mampu memahami kontek dasarnya. Menyinggung kebiasaan buruk Anak RPL adalah suka copas tanpa mau mengulik lebih dalam atau malas membaca artikel membahas kode yang dicopas tersebut.
Kebiasaan yang sering copas ini adalah untuk membuat sebuah aplikasi tanpa harus lama ngoding di depan komputer. Umumnya anak RPL ini akan menampakkan hasilnya di media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter dan medos lainnya, untuk memperoleh nama sebagai PROGRAMER. Pada dasarnya para ahli yang melihat hasil codingnya akan mengatakan “ Aaah Biasa aja, paling cuma copas". Akan tetapi orang copas ini memilih untuk tebal muka apa kicauan dari developer lainya, bahkan ketika terbukti source code bukan milik dia sendiri. Biasanya sikap ini akan muncul ketika sudah waktunya Uji Kompetensi.
3. Selalu Bertanya Sebelum mencoba
Dari penjelasan pada poin 1 dan 2, ini kebiasaan buruk selanjutnya yakni selalu bertanya pada saat terdapat error pada aplikasi yang awalnya cuma copas semata. Selalu banyak bertanya sebelum mengotak-atik coding yang dicopas sebelumnya, bimbang dengan apa yang dibuat karena juga terlalu malas memahami alur sistemnya, akan membuat kode yang buruk saat menjadi seorang programmer kedepanya. Karena ingin jawaban yang praktis tanpa berusaha terlebih dahulu.
Karena kebiasaan buruk malas membaca dan berusaha , orang ini malah asik mencari forum-forum di facebook dan bertanya kepada temannya yang jago dalam coding dan berharap dapat jawaban yang instan tanpa berusaha mencari refrensi di internet terlebih dahulu. Itulah akibat dari anak RPL yang malas membaca dan mencari tau.
Nah jadi itu dia beberapa penjelasan tentang dunia RPL (Rekayasa Perangkat Lunak), mulai dari pengertian, keunggulan, kekurangan, peluang kerja dan beberapa fakta menarik tentang anak RPL. Dapat kita simpulkan bahwa jurusan RPL membahas tentang analisa dan teknik dalam mengembangkan suatu perangkat lunak, termasuk di dalamnya pembuatan dokumentasi perangkat lunak. Serta bekerja sama di dalam tim pengembangan dan membangun dokumentasi perangkat lunak dengan sangat baik.
Komentar
Posting Komentar